Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Mengurai Ketakutan, Menjelaskan Manfaat (Ep. 15)

Minggu, 09 Maret 2025 | Maret 09, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-03-09T16:42:46Z

 



Cerita Sambung

Indonesia (Jadi) Emas
Oleh Erwinsyah Putra


Episode 15: Mengurai Ketakutan, Menjelaskan Manfaat

Suasana ruang konferensi di Istana Merdeka dipenuhi puluhan tokoh ekonomi, akademisi, dan perwakilan masyarakat. Media pun hadir, siap menyiarkan momen penting ini.

Arga berdiri di podium, tatapannya tajam.

"Saya tahu banyak dari Anda masih ragu. Ada yang bertanya, bagaimana mungkin kita menggunakan emas sebagai mata uang tanpa membuatnya lenyap dari negeri ini? Bagaimana kita memastikan transaksi tetap mudah dan adil bagi semua? Hari ini, saya akan menjawab semuanya."

Di layar besar, grafik dan data mulai ditampilkan.

1. Emas Tidak Akan Pergi, Justru Mengalir Masuk
"Dulu, kita menggunakan rupiah berbasis fiat. Setiap kali kita impor barang, dolar mengalir keluar, dan rupiah tergerus nilainya. Tapi dengan GRp, kita tidak lagi menjual uang kertas—kita menjual nilai sesungguhnya. Setiap GRp yang dipakai untuk impor akan kembali dengan nilai yang sama atau lebih besar, karena emas memiliki daya tarik yang abadi."

Seorang ekonom senior mengangguk setuju. "Benar. Negara-negara lain tidak akan melepas GRp begitu saja karena nilai intrinsiknya. Mereka akan menyimpannya atau menggunakannya untuk berdagang kembali dengan kita."

2. Keadilan Nilai dalam Transaksi Sehari-hari
Nadira mengambil alih, menjelaskan konsep pecahan GRp.

"Kami memahami bahwa 1 gram emas memiliki nilai tinggi. Itulah sebabnya kami mengembangkan sistem pecahan hingga 0,001 gram. Ini berarti Anda bisa membeli kopi, roti, atau bahkan ongkos angkot dengan nilai emas yang akurat."

Salah satu jurnalis bertanya, "Tapi bukankah emas sulit dipakai untuk transaksi kecil?"

Nadira tersenyum. "Di sinilah teknologi berperan. Setiap warga memiliki dompet digital berbasis blockchain yang terhubung dengan cadangan emas fisik. Anda bisa membeli barang dengan pecahan sekecil apa pun, tanpa harus membawa emas fisik kemana-mana."

Suasana mulai berubah. Ketakutan masyarakat perlahan tergantikan oleh rasa ingin tahu.

Bersambung ke Episode 16...

×
Berita Terbaru Update